Sekolah Tinggi Agama Islam Persatuan Islam Bandung




"* Barudak STAIPI Bandung,BerFilsafat Bersama Dosen FalSafaH IlMu *"

Jumat, 24 Juni 2011

Wawancara


Keuntungan Bisnis Online
Oleh: Hana

1. Tidak membutuhkan modal usaha yang terlalu besar. Dalam menjalankan bisnis online, modal bukanlah hal utama bagi para pengusaha. Karena banyak peluang yang dapat dijalankan dengan modal kecil bahkan tanpa modal sama sekali, modal utama yang seharusnya dimiliki adalah fasilitas komputer dan adanya jaringan internet.
2. Menjangkau pasar yang lebih luas dibandingkan toko offline. Keuntungan yang kedua dari bisnis online adalah, luasnya jangkauan pasar. Karena dengan jaringan internet, dapat membantu pemasaran bisnis yang Anda jalankan hingga mencakup semua daerah bahkan sampai ke lain negara.
3. Biaya operasional yang cenderung lebih murah dibandingkan bisnis offline. Bisnis online dapat dikerjakan dari rumah, dan tidak terlalu membutuhkan biaya operasional yang terlalu tinggi layaknya bisnis offline.
4. Memberikan keuntungan baik materi maupun non materi. Keuntungan materi yang diperoleh dari bisnis online tidak kalah besar dibandingkan bisnis offline, karena biaya operasional bisnis online yang cenderung masih rendah. Selain itu keuntungan non materi dengan bertambah luasnya jaringan, juga sangat membantu perkembangan bisnis online yang dijalankan.
5. Waktu kerja bisnis online yang tidak terbatas, bahkan nonstop 24 jam. Karena dalam menjalankan bisnis online yang bekerja adalah sistem, sehingga tugas kita sebagai pemilik usaha hanya memberikan follow up atas permintaan yang telah diterima system.
6. Mudahnya pelayanan yang diberikan kepada para konsumen, dengan fasilitas online yang mendukung. Misalnya untuk pembayaran dapat dilakukan dengan mencantumkan nomor rekening perusahaan Anda, sehingga hasil omset penjualan dapat langsung Anda terima.
Cara Mengatasi Bisnis Online
1. Sebelum memulai usaha, sebaiknya Anda melakukan riset mengenai hambatan-hambatan yang dimungkinkan muncul ditengah perjalanan usaha. Dengan begitu Anda dapat menyiapkan strategi sedini mungkin, untuk mengantisipasi hambatan yang dimungkinkan ada. Misalnya saja resiko persaingan bisnis yang dimungkinkan semakin meningkat.
2. Pilihlah peluang bisnis sesuai dengan skill dan minat yang Anda miliki, jangan sampai Anda memulai usaha hanya karena ikut-ikutan trend yang ada. Dengan memulai usaha sesuai dengan skill dan minat, setidaknya Anda memiliki bekal pengetahuan dan keahlian untuk mengurangi dan mengatasi segala resiko yang muncul di tengah perjalanan Anda. Hindari peluang usaha yang tidak Anda kuasai, ini dilakukan agar Anda tidak kesulitan dalam mengatasi segala resikonya.
3. Carilah informasi mengenai kunci kesuksesan bisnis Anda. Hal tersebut bisa membantu Anda untuk menentukan langkah-langkah apa saja yang bisa membuat usaha Anda berkembang, dan langkah apa saja yang tidak perlu dilakukan untuk mengurangi munculnya resiko yang tidak diinginkan.
4. Sesuaikan besar modal usaha yang Anda miliki dengan resiko usaha yang Anda ambil. Jangan terlalu memaksakan diri untuk mengambil peluang usaha yang beresiko besar, jika modal usaha yang Anda miliki juga masih terbatas.
5. Kesuksesan bisnis bisa dibangun dengan adanya keteguhan hati yang didukung kreatifitas. Dengan keteguhan hati dalam mencapai kesuksesan serta kreatifitas untuk mengembangkan usaha dengan ide-ide baru. Maka segala resiko yang muncul bisa Anda atasi dengan baik.
6. Cari informasi tentang prospek bisnis tersebut sebelum mengambil sebuah resiko. Saat ini banyak peluang usaha yang tiba-tiba booming, namun prospek bisnisnya tidak bisa bertahan lama. Hanya dalam hitungan bulan saja, bisnis tersebut surut seiring dengan bergantinya trend pasar. Sebaiknya Anda menghindari jenis peluang usaha seperti itu, karena resikonya cukup besar.
7. Ketahui seberapa besar tingkat kebutuhan masyarakat akan produk Anda. Semakin besar tingkat kebutuhan konsumen akan sebuah produk, maka akan memperkecil resiko bisnis tersebut. Setidaknya resiko dalam memasarkan produk.






Cara Pengiriman Barang yaitu:

1. Tentukan Daerah Operasi dan Jenis Alat Transportasi yg Akan Digunakan
Apakah Anda akan menggunakan mobil atau mengandalkan sepeda motor untuk mengangkut barang-barang? Dgn mobil, Anda dapat mengambil dan mengirimkan barang melintasi kota, sementara sepeda membatasi Anda ke wilayah operasi yg agak sempit.
Jika Anda berada di pusat bisnis kota yg ramai dgn banyak firma hukum, bank, dan kantor lain yg dapat mendukung bisnis Anda, alat transportasi sepeda motor merupakan pilihan terbaik bagi pemula.Sebaliknya, jika Anda tidak berada di pusat kota, bisnis kurir dgn menggunakan mobil adalah suatu keharusan. Selain itu, mobil bisa menjangkau wilayah yg luas. Semakin luas jangkauan operasi Anda, maka bisnis akan lebih banyak mendatangkan keuntungan.
2. Tentukan Jenis Item
Peluang bisnis jasa Pengiriman Barang akan semakin berpotensi apabila Anda bisa melayani banyak item untuk dikirimkan. Kapasitas penyimpanan kendaraan Anda akan memainkan peranan besar dalam keputusan ini.
Jika Anda menangani surat-surat, paket-paket kecil, dan dokumen rahasia, Anda membutuhkan tas berkualitas tinggi dan tahan air. Jika Anda memutuskan untuk juga melayani jasa pengiriman untuk item yg lebih besar, seperti makanan, kargo medis, kargo industri, atau kotak besar lainnya, Anda memerlukan kendaraan yg bisa menampung semua itu.
3. Tentukan Biaya
Tentukan biaya rata-rata, jam operasional, biaya tambahan, batas Pengiriman Barang dan layanan lainnya yg ditawarkan. Gunakan ini sebagai titik awal Anda untuk menetapkan kriteria bisnis Anda.
Sebagai langkah awal, Anda bisa tawarkan diskon di bawah semua kompetisi Anda untuk mendapatkan pelanggan. Perlakukan mereka dgn baik karena ini adalah dasar sebuah pelayanan. Jika mereka puas, mereka pasti akan menggunakan jasa pengiriman Anda lagi.

4. Membuat Bisnis Anda Resmi
Jika Anda benar-benar dalam mencoba peluang bisnis jasa ini, buatlah bisnis Anda tercatat secara resmi. Kunjungi instansi pemerintahan terkait untuk mendapatkan izin usaha.
5. Promosikan Bisnis Anda
Beritahu teman dan keluarga, dan bagikan kartu nama kepada setiap orang yg Anda kenal. Tinggalkan kartu nama di lokasi seperti pada papan buletin. Anda juga bisa memasang iklan di koran, atau di buku telepon.

Sebuah website bisa membantu dalam membangun usaha Anda secara online. Beri konten mengenai daftar biaya, waktu operasi, wilayah pengiriman, dan semua detail lainnya. Pastikan situs tersebut memiliki penampilan yg profesional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Ayow Terus Tingkatkan Ilmumu, Jangan Pernah Menyerah, Gali potensimu Untuk mendapatkan Apa yang kamu Mau !!!